Jual Mobil Bekas: Ternyata Penting Mengecek 5 Komponen Kelistrikan Ini Sebelum Membeli Mobil Bekas


Banyak orang yang lebih prefer untuk membeli kendaraan bekas jika dibandingkan dengan yang baru, dengan alasan dari segi harganya memang jauh lebih murah. Memang bukan hal yang baru lagi jika seandainya kendaraan yang sudah dipakai nantinya akan mengalami depresiasi atau penurunan harga, inilah yang membuat nilainya berkali-kali jauh lebih murah dibandingkan dengan harga aslinya. Sehingga untuk sebagian konsumen yang memiliki budget pas-pasan tetap bisa membeli kendaraan idaman mereka dengan harga yang super murah. Apalagi kian banyak yang jual mobil bekas.

Jika dilihat sendiri kini penjualan produk kendaraan memang tidak hanya dilakukan secara langsung, melainkan cukup banyak diantaranya yang juga menjual sistem online, lewat berbagai macam situs penawaran. Sehingga nantinya akan semakin mempermudah Anda di dalam membeli yang sesuai kebutuhan. Hanya saja kembali lagi, karena produknya sudah pernah digunakan atau dalam kondisi yang bekas. Maka jangan asal dalam memilih, karena ditakutkan nantinya tidak sesuai dengan harapan, benar harganya murah, namun kualitasnya low, sering rusak jadi haru keluar biaya ekstra dalam perawatannya.

Jual Mobil Bekas: Ternyata Penting Mengecek 5 Komponen Kelistrikan Ini Sebelum Membeli Mobil Bekas


Untuk itu jangan asal memilih tempat jual mobil bekas atau hanya sekedar tertarik dengan tawaran harganya yang murah, melainkan banyak aspek yang harus dipertimbangkan sebelum membeli. salah satu yang penting dicek adalah pada bagian kelistrikannya. Berikut ini ada beberapa komponen yang harus Anda cek dalam membeli mobil bekas, yaitu:

  1. Alternator, komponen yang satu ini memiliki fungsi yang cukup vital, yaitu digunakan untuk supplay listrik ke bagian aki. Sehingga jika seandainya alternator mengalami masalah atau kerusakan, maka akan menyebabkan masalah, kendaraan sulit untuk dihidupkan dan aki juga menjadi tekor. Cara mengeceknya mudah, yaitu dengan melihat indikator ikon aki yang terdapat pada instrumen dashboard, jika terus menyala, maka artinya alternator bermasalah.
  2. Kabel negatif, mobil bekas yang usianya sudah di atas 7 tahun umumnya ada body akan kehilangan daya antar listriknya. Hal ini disebabkan oleh reaksi secara kimiawi yang terjadi karena pengaruh suhu sehingga menyebabkan korosi. Sehingga disarankan untuk menggunakan grounding kit, dengan tujuan untuk menambah kabel negatif ke seluruh bagian body mobil.
  3. Aki mobil, cek juga komponen kelistrikan yang satu ini, aki digunakan sebagai salah satu bahan bakar untuk menghidupkan beragam jenis komponen kelistrikan kendaraan Anda, mulai dari lampu, klakson dan masih banyak lagi diantaranya. Kondisi aki mobil yang masih baik umumnya memiliki voltase antara 12 hingga 13. Jika di bawah angka tersebut maka kondisinya akan meredup, begitu juga dengan part lainnya yang akan kehilangan fungsi secara optimal.
  4. Relay kit, fungsi utamanya adalah untuk membuat aliran listrik menjadi semakin berkualitas, jadi memang sangat dibutuhkan, apalagi pada mobil-mobil yang masih menggunakan lampu halogen. Sangat penting untuk memeriksa komponen yang satu ini, sehingga dapat dipastikan bahwa kinerja dari kelistrikan mobil tersebut masih dalam kondisi yang optimal.
  5. Sambungan kabel, cek juga bagian sambungan kabel, apakah kondisinya masih bagus atau sudah ada bagian yang putus hingga rusak. Biasanya pemilik lama akan menggantinya dengan yang baru untuk menghindari terjadinya konsleting, tentunya ini jauh lebih baik dibandingkan membiarkan dalam kondisi lamanya.

Jika semua kondisi kelistrikan tersebut baik, maka tidak masalah untuk membelinya, karena tarikan juga pastinya akan tetap bagus, temukan tempat jual mobil bekas terpercaya dengan harga yang murah.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jual Mobil Bekas: Ternyata Penting Mengecek 5 Komponen Kelistrikan Ini Sebelum Membeli Mobil Bekas"

Post a Comment