Mengatasi Blank Spot untuk Membuka Akses Internet di Kawasan Terpencil

 

Menurut laporan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI), masih ada sejumlah wilayah Indonesia mengalami blank spot seluler, terutama di area terdepan, terluar, serta tertinggal (3T) dan perbatasan. Dibutuhkan solusi internet di daerah terpencil sebagai jalan keluar, agar masyarakat dapat mengakses informasi tanpa hambatan.

BAKTI sudah membangun lebih dari delapan ribu site untuk memenuhi layanan seluler, tetapi jumlah tersebut belum mencukupi. Lantas, adakah langkah-langkah lain yang akan BAKTI ambil untuk mengatasi blank spot dan memberikan layanan internet terbaik untuk masyarakat?

Apa itu blank spot?

Blank spot merupakan kondisi saat suatu tempat tak tersentuh atau masuk coverage sinyal komunikasi, baik komunikasi analog (jaringan telepon) maupun komunikasi digital (jaringan internet). Jika wilayah tertentu terkena blank spot, Anda bukan hanya kesulitan mencari sinyal untuk menelepon, tetapi juga membuka aplikasi berbasis internet.

Ada dua faktor utama yang memicu munculnya blank spot, antara lain:

• Kondisi geografis. Kondisi geografis menjadi salah satu faktor utama yang membuat sinyal atau jaringan sulit dijangkau. Semakin sulit medan dan kondisi geografisnya, semakin cepat sinyal menghilang. Tempat-tempat yang biasanya menyulitkan masyarakat mengakses internet adalah tengah hutan dan daerah tinggi seperti pegunungan.
• Perubahan cuaca. Cuaca sudah sering mengganggu koneksi internet hingga menciptakan blank spot. Hujan deras, misalnya, akan memicu pelepasan ion-ion yang mengganggu sinyal dan gelombang radio. Begitu pula angin kencang yang dapat mempengaruhi arah jaringan sampai merobohkan pemancar sinyal.

Bagaimana mengatasi blank spot?

Untuk mengatasi blank spot, BAKTI menyediakan solusi internet di daerah terpencil dengan terus membangun prasarana telekomunikasi yang layak. Misalnya saja Palapa Ring yang terbagi menjadi tiga paket, antara lain Palapa Ring Barat, Palapa Ring Tengah, dan Palapa Ring Timur. Sebagian besar prasarana dari pembangunan fiber optik bawah laut ini pun sudah beroperasi, sehingga diharapkan membantu masyarakat mengakses layanan internet.

Kemudian, BAKTI juga sudah menggaet sejumlah provider seluler maupun internet untuk memakai fasilitas yang telah dibangun. Terdapat penawaran potongan harga yang mereka tawarkan kepada provider yang bersedia membuka akses telekomunikasi dengan fasilitas tersebut. Tarifnya juga harus terjangkau agar tak membebani penghasilan masyarakat.

Selain pembangunan fiber optik, ada juga internet satelit yang dinilai efektif menghilangkan blank spot di daerah terpencil. Hal ini disebabkan internet satelit memancarkan sinyal pada permukaan Bumi dan akan ditangkap parabola-parabola yang diinstal di kawasan yang membutuhkan, khususnya yang belum menerima layanan internet melalui fiber optik.

Pemerintah tentunya perlu mengawasi pembangunan infrastruktur sebagai solusi internet di daerah terpencil. Tujuannya adalah memastikan layanan tersebar rata, sehingga percepatan digitalisasi yang sedang berlangsung tak meninggalkan lapisan masyarakat tertentu yang mengalami blank spot.

 

Tweet

Subscribe to receive free email updates: